![]() |
Sumber |
Puspita ChocoVanilla
MUSAFIR
Penuh damba pada awan-awan
Yang membawa malaikat turun bernafiri
Melagukan syahdunya cinta surgawi
Namun ... hatiku kian meranggas
Seiring pencarianku yang belum tuntas
Sebab, benih itu belum kubiarkan bertunas
Rifki Jampang
RODA DUNIA
kesedihan, kesusahan, duka di jiwa
tak akan selamanya dirasa
cepat atau lambat, semua akan sirna
kesenangan, kebahagiaan, suka di hati
tak akan seterusnya terjadi
ia akan pergi lalu berganti
San San
TAMAN EDEN
Dua ras bersayap hidup berdampingan
Di padang rumput bermahkotakan pohon pengetahuan
Mereka hidup dalam suka cita
Sampai Adam tercipta
Kini dua ras itu hidup menyendiri
Bagai langit dan bumi
Firas Sarif
Pada rongga dada yang retak
Jantungku berdetak-detak
Pada rangkaian tulang-tulang rusak
Hatiku masih merasakan sesak
Langkah kakiku tersedak
Memunguti kenangan yang berseraK
Selain mengandung syair dan diksi pilihan, sebuah puisi juga harusnya tetap mengandung makna yang utuh dan mampu menggetarkan jiwa. Gak gampang lo, mengeksekusi itu tak lebih dari enam baris, dengan tema gambar nonrealis pula. Jadi, selamat buat puisi terpilih kali ini :)
No comments:
Post a Comment