#FFKAMIS - ULANG TAHUN

Yaay! Ini dia flashfiction yang masuk ke tab mention akun Twitter @MondayFF dari FF100Kata #FFKamis yang diadakan tanggal 26 Januari 2017 dalam rangka memperingati ULANG TAHUN Monday Flashfiction yang ke-4.

Seperti yang sudah diinfokan, kali ini 2 flashfiction terfavorit akan dihadiahi buku Penyihir-Penyihir di Manik Mataku dari Carra dan buku The Ring of Solomon dari Vanda Kemala.

1. @iwannsetiawan - Topi Kerucut
2. @PipiKaira - Salah Pilih
3. @mae_roseku - Pohon Jambu Biji
4. @vdkml_ - Sebuah Permintaan
5. @GlowingGrant - Kue Ultah
6. @wisnuwidiarta - Om Ultah Om
7. @junioran9er - Malam di Hari Ulang Tahunku
8. @Irfanaulia - Bertambah Usia
9. @FajarApaLo - Tukar Kado
10. @azzkiky - Tragedi Ulang Tahun yang Sama 
11.  @Stapheglow - Lilin?

Dan inilah 2 pemenang yang berhak mendapatkan buku-buku hadiah di atas.

1. Pemenang buku "Penyihir-Penyihir di Manik Mataku" dari Carolina Ratri

 

 #FFKamis — Tragedi Ulang Tahun yang Sama

Karya: @azzkiky

Yang kuingat, kamulah satu-satunya sahabat yang menangis waktu aku menangis, tertawa kala aku tertawa. Tetapi di malam itu, hari di mana ulang tahun kita dirayakan. Dengan senyuman sama dan masing-masing membawa kue ulang tahun yang serupa.

"Selamat ulang tahun!" ucap kita. Tapi yang terdengar hanya suaraku saja.

Aku mulai meniup lilin, tapi kamu tidak. Matamu memerah. Entah kenapa, bukannya mengatakan sesuatu, aku kaget bukan kepalang. Matamu yang menyiratkan kesedihan membuatku takut sekaligus marah.

Tanpa sadar, jemariku menghantamkan buku besar ke arahmu hingga dirimu menjadi kepingan kaca. Kuhampiri dirimu sekali lagi untuk terakhir kalinya. Namun, aku takut. Kesunyian serasa kian menyergapku.

2. Pemenang buku "The Ring of Solomon" dari Vanda Kemala

 #FFKamis – Malam di hari Ulang Tahunku

Karya: @junioran9er

[***]
Setahun lalu, Bapak meninggal tepat usiaku 24. Setahun pula kupegang toko baju peninggalannya, di kota K.  Tak besar. Tak kecil. Biasa. Tak ramai. Dikatakan sepi juga tidak. Dua manekin menghiasi pojok kanan-kiri toko.

Aku menerima warisan toko Bapak karena memang akulah anak tunggal, dan pengangguran. Tak ada bakat dagang. Hanya  berteman dua manekin dengan  tampang kusam. Meski bosan, rasanya tak mungkin kubisa menggaji orang.

 “Kalian tak bosan di toko? Aku bosan,” racauku pada manekin malam itu.

Ajaib, manekin tersenyum. Bergerak. Mengulurkan tangan. “Selamat ulang tahun…” Suaranya menggema.”Jangan bosan dengan kami,” Mendadak tubuhku kaku. Samar kuingat, benar itu malam ulang tahunku.

[***]

Yes, selamat buat keduanya.
Untuk proses pengiriman hadiah, masing-masing ditunggu DM-nya di akun Twitter @MondayFF data dirinya ya (nama, alamat + kodepos, no HP).

Sampai ketemu lagi di #FFKamis berikutnya!