credit |
Halo!
Sebelumnya mau minta maaf kalau diskusi hari ini telat banget munculnya. Semoga dimaafkan ya, hehehe.
Tadi siang, ceritanya sempat ketemu dan ngobrol sama seseorang pencinta buku juga. Ngobrol sana-sini, eh, ternyata kami punya cara yang sama buat menjaga buku.
Disampul rapi, disimpan di lemari, nggak suka membaca sambil menekuk buku, juga menghindari melipat halaman buku. Semua demi menjaga keawetan buku.
Nah, pasti ada dong, yang punya cara kayak yang kami lakuin? Atau ada yang punya cara lebih keren buat jaga keawetan buku? Yuk, kita sharing bareng! Siapa tahu bisa jadi masukan buat yang lain.
***
Mel Puspita
Aku ngerawat buku biasa aja, tata sesuai penulis, meletakkan lada di tiap sudut rak, kasih anti air biar nggak lembap, trus ngumpulin silica gel dari makanan kemasan untuk disebar di rak buku.
Untuk buku-buku langka, aku bungkus pakai plastik yang dibuka berkala, diangin-angin, trus ganti plastiknya.
Untuk buku-buku di kontainer, aku taruh silica gel juga dan anti air.
Gitu aja.
Irfan Rizky
Buku tetralogi 4 musim saya disampul plastik, eh tapi kok malah ketekuk-tekuk ya? Apa plastiknya yang mengkerut atau gimana?
-----Vanda Kemala
Bisa jadi sampulnya terlalu rapat, kak. Mending diganti baru plastiknya.
Firas Sarif
Naah baru kepikiran ngerawat buku. Nyesel serial supernovaku kertasnya berubah warna kekuning-kuningan. Sekarang lagi bebenah beli kontainer khusus buku. Taruh silica gel sama kapur barus juga.
Puspita ChocoVanilla
Bukuku aku beri sampul mika aja, sih. Kalo belum sempat dan buru-buru mau baca, kukasih sampul kertas HVS aja atau kertas kado aja. Dan anti melipat!
Nah, aku juga punya kebiasaan aneh. Semua buku aku beri tandatangan plus tanggal dan tempat beli. Label harga/barcode aku tempel kembali di cover belakang. Mengapa? Sebab, bertahun-tahun kemudian, aku akan terkejut sendiri melihat novel masa SMP/SMA yang harganya cuma 4.500 rp! *nyisir konde*
Jiah Al Jafara
Aku suka bau buku lama. Kalau baca pakai pembatas, eman kalau dilipat.
Grant Gloria Kesuma
Bukuku disimpan di rak, disusun rapi, walau nggak dikasih plastik tapi lemarinya dikasih kamper supaya bukunya nggak rayapan. Nah kalo baca buku biasanya pakai pembatas kertas, kalo lupa ya dilipat halamannya.
Danis Syamra
Aku hanya akan sampulin plastik buku-buku yang menurutku memang bakal sering aku baca lagi.
Sementara, buku-buku langka koleksiku yang bakal jarang aku baca atau cuma untuk pamer doang, biasanya aku masukkan dalam lemari khusus buku-buku tersebut.
Lalu, untuk buku-buku yang sudah dibeli namun belum terbaca, ya... ditumpuk aja di dalam kardus. *melihat dengan tatapan bersalah kardus-kardus tersebut*
Rahmah Chemist
Kalau saya sih nyimpen buku di tempat yang ga ada kayu di sekelilingnya. Trauma sama rayap. Kalaupun ada kayu, saya kasih obat anti rayap. Dan setelah trauma dengan rayap, semua buku saya sampul dengan plastik.
***
No comments:
Post a Comment