Halo, MFF-ers!
Mari kita pecahkan keheningan dengan menampilkan karya #FFKamis yang masuk di tanggal 30 Maret 2017. Langsung klik judul FF di bawah untuk membacanya yaa!
@vdkml_ - Riuh di Kepalaku
@GlowingGrant - Perdebatan Angela dan Devila
@nadpratiwi - Tanpa Kata
@triskaidekaman - Melodi Teluh
@Indahnka - Gelap Mata
@irfansebs - Telepon
@wisnuwidiarta - Kereta Terakhir
@RessaEza - Lupa
Wah, mulai banyak yang ikutan yah! Member lama turun gunung :D
Dan inilah FF favorit dari admin yang bertugas.
***
#FFKamis - Riuh di Kepalaku
Riuh di kepalaku belum menemukan keheningan, dan aku merasa pusing. Semua gara-gara pesan Whatsapp yang kubaca di ponsel lelakiku, dengan seseorang bernama Wulan. Obrolan dan candaan mereka membuatku mendidih.
Kutanyakan, siapa dia? Hanya teman, jawabnya. Kenapa bisa seakrab itu? Cuma ngobrol biasa, dalihnya. Aku mencerca, dia bertahan. Aku mengintimidasi, dia mengelak. Puncaknya, aku berteriak, telapak tangannya meluncur ke pipiku.
Tapi sekarang, semua baik-baik saja. Lelakiku sudah tertidur, dengan luka sobek di leher, tepat di nadi. Luka yang kubuat, waktu berpura-pura minta maaf sambil memeluknya dari belakang.
Kini, tempurung kepalanya terbuka. Tinggal kucari, di sebelah mana perempuan itu bersembunyi di otaknya.
***
Sebenarnya, cerita yang tiba-tiba berubah sureal tanpa petunjuk sebelumnya pernah menjadi perdebatan di grup ini (Cek di sini). Tak salah memang, tapi terkesan curang karena jika sedari awal cerita sudah dibawakan dengan gaya sureal maka belum tentu twist akan terasa sama menariknya, bukan?
Terlepas dari itu, aku suka cara penulis membawakan konflik dalam cerita. Alih-alih berdialog, percekcokan digambarkan dalam bentuk narasi yang begitu hidup. Yup, konflik memanglah jantung yang menghidupkan cerita.
Selamat @vdkml_
Salam,
Nurkholil Setiawan
Admin Medsos
No comments:
Post a Comment