Wednesday, 8 January 2014
Sharing : Apa Resolusi 2014 Kamu?
foto : news.liputan6.com
Kamis Manis hadir lagi!
Tahun 2013 telah berlalu dengan segala cerita yang tergores. Tahun 2014 telah kita mulai perjalanannya. Sebagian dari kita telah sibuk menyusun rencana-rencana (besar) yang akan kita perjuangkan di tahun yang baru ini. Begitu pula dengan rencana dalam hal tulis-menulis, sebagian teman kita telah punya target yang hendak dicapai. Yuk kita simak keinginan-keinginan mereka berikut ini.
Na Fatwaningrum Adianto
Mau selesakan novel tentang bapak lewat J50K *aamiin *semoga ini 'hanya' awal ^^
Catatan : J50K adalah event kampung fiksi, barengan menulis 50 ribu kata selama bulan Januari
Ade Anita
Aku mau serius sebagai penulis (Loh? Emangnya selama ini nggak serius?Eemangnya selama ini cuma main-main aja? Hehehe... nggak gitu maksudnya. Selama ini aku serius, tapi aku sekedar menikmati aja posisiku sebagai penulis. Nah, tahun 2014 ini aku mau serius untuk menjadikan penulis sebagai sebuah profesi yang menghasilkan untukku. Jadi, insya Allah mulai melirik proyek-proyek menulis komersil dan serius menelurkan buku yang notabene ada royaltinya)
Sulung Lahitani Mardinata
Resolusi menulis tahun 2014? Pertama, tambah kosakata dan teknik menulis dengan membaca berbagai jenis tulisan. Belajar menulis puisi sambil ikutan komunitas sastra, kirim tulisan ke media cetak, sama belajar jadi editor.
Isti'adzah Rohyati
Mau punya buku sendiri terbitan penerbit mayor. Aamiin. Semoga bukunya itu fiksi. Tapi kalau non-fiksi juga nggak apa-apa deh. Buat batu loncatan. Aamiin.
Dian Farida Ismyama
Resolusiku ingin ada karya fiksi atau karya ilmiah populerku yang terbit, plus buku tersebut bermanfaat buat banyak orang. Untuk itu harus lebih sering baca, sering latihan menulis, dll
Wahyu Agung P
Dua bulan pertama tahun 2014 ini pengen ada cerita anak yang tembus ke Lampung Post Minggu. Caranya dengan kirim 3 cerpen tiap minggu. Moga-moga editornya kasihan T.T
Carolina Ratri
Target tahun 2014: Buku MFF2 :)))) ... bikin buku dokumentasi lagi. Terus ikut-ikut proyek menulis lagi lebih banyak. Syukur-syukur ada yang nyangkut di penerbit mayor. Tapi beda sama Mpok Isti, aku berharap bukuku nanti non fiksi :)) sedangkan kalau fiksi2 aku tetep mau di antologi aja dulu sementara...
Ahmad Abdul Mu'izz
Aku? Ingin menginspirasi lebih banyak orang dengan tulisanku. Caranya belum tahu tepatnya. Biar Tuhan yang menunjukkan.
Ajen Angelina
Resolusi 2014 pengen menang lomba cerber Femina (juara 3 nggak apa apa) uangnya buat jalan-jalan *uhuy. Naskah novel J50Knya selesai tepat waktu, dan nulis dapat uang uang dan uang (bosan nulis nggak dibayar hahaha)
“if we good in something dont do it for free. c'mon guys we are great writers hahaha”
Jiah Al Jafara
Resolusiku dalam bidang menulis, ehem : noh draft segera dilanjutin, jangan molor terus Ji, kudu semangat terus dalam berkarya
**
(intermezzo)
Isti'adzah Rohyati
Aku pernah baca di mana gitu. Katanya kalau jadi penulis itu jangan mau gabung ke komunitas-komunitas menulis mana pun. Karena nanti idealisme menulisnya bisa hilang karena suka dikritikin tulisannya. Hmmmm aneh sih kalau kataku. Sementara kita bisa pinter karena gabung-gabung begini dan banyak dapat kritik sana-sini. Lha kok malah disuruh jangan gabung mana pun.
Ajen Angelina
Hihihi itu sih Ayu Utami keren-keren aja padahal dia gabung di Utan kayu. Aku rasa sih kualitas kita bukan dari kritikan yang kita dapat tetapi bagaimana kita menanggapi kritikan dan belajar dari kritikan itu.. Umar Kayam aja ada yang bilang cerpennya jelek hahaha
Isti'adzah Rohyati
Kalau penulis tersebut anti ikut komunitas-komunitas menulis kayaknya dia takut deh bukunya nggak laku. Hahhaha. Eh baru inget. Yang bilang begitu tuh pengarang 5cm. Dia kultwit tentang proses kreatif menulis gitu. No offense ya kalau ada fans buku itu di sini.
Kalau kamu, punya resolusi apa di tahun 2014? :)
No comments:
Post a Comment