Oleh: Helda Fera Puspita
Aku terbangun. Lissa yang tidur di sampingku, meronta-ronta dan
menjerit. Aku berlari keluar dari kamar. Langkahku tergesa menuju dapur,
karena gelap aku sempat menabrak meja makan, hingga beberapa perabot
yang ada di atasnya jatuh dan menimbulkan suara gaduh. Aku panik.
Segera kuulurkan tanganku untuk membuka lemari dinding di dapur. Karena
posisinya yang tinggi, aku harus meraba untuk mendapatkan benda yang aku
inginkan. Tanpa sengaja, tanganku menyenggol kaleng susu hingga jatuh
dan isinya tumpah berceceran di lantai. Melihat itu, hatiku menciut.
Suara teriakan mas Irfan yang memanggilku dari dalam kamar, serta
tangisan dan jeritan Lissa semakin membuatku frustasi. Aku beringsut ke
pojok dapur, dan terisak di sana.
Tiba-tiba, kurasakan kehangatan di punggungku. Sambil menggendong Lissa
yang sudah mulai tenang, Mas Irfan mengusap sayang punggungku.
”Kok, malah nangis Dek? Susu formulanya tumpah ya? Sudah tidak apa-apa, coba lagi dengan ASI ya?”
Dengan sabar, mas Irfan menggandengku menuju kamar dan memberikan Lissa
kepadaku. Kutatap wajah Lissa, ada senyum mungil di sana, tanpa dosa.
Matanya bening seperti bintang.
Meskipun baru berumur satu minggu, ia telah memberikan seribu satu
warna dalam hidupku. Perasaan senang, sekaligus cemas, bingung serta
gelisah bercampur menjadi satu.
Tapi di atas semua itu, aku bahagia
menjadi ibu dari seorang Lissa, anakku.
----------------------------
Judul asli: Ada Apa dengan Lissa. Original Post ada di sini.
You know what, ketiga admin langsung sepakat memilih FF ini sebagai karya terpilih tanpa ada adu argumen sama sekali. Mungkin karena ketiga admin adalah perempuan, dan sama-sama sudah punya anak. We feel you. :) Nice touch!
Sampai jumpa Kamis depan!
tulisan yg manis dan berkesan, ah keren :D
ReplyDelete